THINNER DALAM PROSES PENGECATAN



Thinner adalah zat cair yang biasanya berfungsi untuk mengencerkan cat kayu dan besi, politur serta bahan – bahan finishing lain yang biasanya merupakan bahan padat dan memiliki sifat kental, sehingga sulit untuk diaduk dan diratakan tanpa diencerkan terlebih dahulu.

Ciri – ciri Thinner
1.    Berwarna putih seperti air.
2.    Bau menyengat.
3.    Sangat berbahaya bagi kesehatan.

Fungsi Thinner
1.    Pengencer Cat
Thinner berguna untuk menurunkan viskositas (kekentalan) dari bahan – bahan yang akan diaplikasikan dengan menggunakan alat penyemprot maupun kuas. Alat penyemprot cat maupun kuas cat adalah alat yang berguna untuk mengaplikasikan bahan finishing dan hanya dapat bekerja dengan batas viskositas tertentu. Oleh karena itu suatu bahan finishing harus diencerkan terlebih dahulu degan thinner agar viskositasnya turun, sehingga bahan – bahan tersebut bisa diaplikasikan dengan mudah. Selain berguna untuk menurunkan viskositas, thinner juga berguna untuk mengatur sifat – sifat dari bahan finishing sehingga bahan tersebut bisa diaplikasikan sesuai dengan kebutuhan. Dengan menggunakan thinner suatu bahan finishing bisa diatur kecepatan waktu pengeringannya serta ketebalan lapisan finishing bisa ditentukan dengan ukuran tertentu sesuai dengan kebutuhan.
2.    Sebagai campuran cat.
3.    Sebagai pembersih besi berkarat.
4.    Sebagai bahan pelarut.
5.    Sebagai bahan pengkilap.
6.    Sebagai penguap cat agar cepat kering.

Jenis – Jenis Thinner

Berdasarkan jenis cat yang digunakan, thinner/reducer :
1.    Thinner PU (Polyurethane).
2.    Thinner Epoxy.
3.    Thinner Melamic.
4.    Thinner Duco (Nitro Cellulose=NC)
5.    Thinner ½ Duco

Berdasarkan nama pasar :
1.    Thinner ND.
2.    Thinner HG (High Gloss)
3.    Thinner A.
4.    Thinner Super.
5.    Thinner Super ND.
6.    Thinner Super HG.

Berdasarkan karakteristik :
1.    Thinner Nomal.
2.    Thinner Slow.
3.    Thinner Extra Slow.

Keunggulan Thinner
1.    Harga ekonomis.
2.    Lebih cepat kering.
3.    Kualitas lebih bagus.
4.    Lebih tahan lama.

Berdasarkan jenis2 cat yang digunakan, thinner/ Reducer digolongkan sebagai berikut : 

1.  Thinner NC (duco): Thinner NC (Nitro cellulose) terbagi menjadi beberapa bagian yaitu Thinner A,B dan Super. Thinner ini digunakan untuk material yg berjenis NC juga seperti Cat NC dan pernis NC bahkan ada juga foxy/Cat dasar berbahan NC. Untuk lebih jelas memilih mana bahan PU mana bahan NC cukup baca saja pada kaleng kemasan produk itu sendiri. 
Karakter Jenis Thinner ini adalah Normal dalam arti tidak terlalu lama kering
Nama dipasaran: Thinner A, Thinner ND, Thinner Super 

2. Thinner PU: Thinner PU (Polyurethane) dibagi menjadi 2 saja Thinner PU dan Thinner PU slow, perbandingan nya adalah daya kilat dan waktu yg dibutuhkan, Thinner PU hanya membutuhkan waktu 6 jam untuk pengeringan, jika PU slow membutuhkan kurang lebih 12jam untuk pengeringan, namun bandingkan saja hasilnya? harga pun berbeda Thinner PU lebih murah dibanding PU slow, setiap merk memiliki kekurangan dan kelebihan dalam kualitas. semakin bagus Thinner maka semakin mahal pula harganya. biasa digunakan untuk berbahan PU juga seperti Basecoat dan Clearcoat dan foxy/cat dasar yg menggunakan bahan PU

Karakteristik Thinner: Slow dan Extra Slow
Nama dipasaran: Thinner HG, Thinner Super HG, Thinner PU slow, Thinner PU Extra Slow.

Jika anda pergi ke toko cat anda akan menemukan berbagai merk dan yg telah di sediakan di toko cat itu sendiri. ada pula di sebuah toko menawarkan Thinner ND itu sama saja Seperti NC entah menggunakan campuran apa yg jelas ND lebih bagus dari NC.

Para pengguna cat hendaklah berhati-hati dalam menggunakan thinner sebagai pengencer cat. Jika anda menggunakan thinner yang salah, maka kemungkinan akan terjadi keretakan atau cracker.

Bagi para pemakai thinner atau pekerja yang ingin menggunakan thinner sebaiknya harus memperhatikan hal – hal yang berhubungan dengan keselamatan dan kesehatan kerja. Apabila pekerja terbiasa menghirup (pasif maupun aktif) bahan kimia seperti thinner ini dapat mengakibatkan kerusakan pada saluran pernafasan. Jadi sangat disarankan apabila seseorang atau pekerja berhubungan dengan penggunaan thinner, diharuskan memakai APD (Alat Pelindung Diri) berupa masker, hal ini untuk meminimalisir uap dari thinner yang mungkin terhirup oleh tubuh.